1. Masa Penjajahan Belanda
· Kegiatan kepariwisataan masa itu dimulai sejak tahun 1910 – 1920, sesudah keluarnya keputusan Gubernur Jendral atas pembentukan Vereeneging Toesristen Verker (VTV) yang merupakan suatu badan atau official tourist bureau pada masa itu. Kedudukan VTV selain sebagai tourist goverm,ent office juga bertindak sebagai tour operator atau travel agent.· Meningkatnya perdanganan antara Benua eropa dan negara – negara di Asia dan Indonesia pada khususnya, mengakibatkan ramainya lalulintas orang – orang yang bepergian ke daerah ini dengan motif yang berbeda – beda sesuai dengan keperluan masing – masing. Untuk dapat memberikan pelayanan kepada mereka yang melakukan perjalananmaka berdirilah suatu Travel Agent di Batavia pada tahun 1926 yaitu Linssonne Lindeman (LISLIND) yang berpusat di Negeri Belanda dan sekarang dikenal dengan nama NITOUR (Netherlanshe Indische Touristen Bureau). Pada masa penjajahan Berlanda dapat dikatakan bahwa kegiatan kepariwisataan hanya terbatas pada kalangan orang – orang kulit putih saja, sehingga perusahaan – perusahaan yang bergerak dalam bidang kepariwisataan adalah juga monopoli Nitour, KLM, dan KPM masa itu.
KOTA
|
HOTEL
|
KAMAR
|
JENIS KAMAR
|
Medan
|
10
|
353
|
Double/Single
|
Jakarta
|
37
|
1.601
|
Double/Single
|
Bandung
|
26
|
999
|
Double/Single
|
Surabaya
|
39
|
1.123
|
Double/Single
|
Denpasar
|
2
|
63
|
Double/Single
|
Jumlah
|
114
|
4.139
|
Double/single
|
NO
|
BULAN
|
JUMLAH
WISATAWAN (orang)
|
1
|
Juni
|
391
|
2
|
Juli
|
466
|
3
|
Agustus
|
1.259
|
4
|
September
|
2.070
|
5
|
Oktober
|
1.820
|
6
|
November
|
1.271
|
7
|
Desember
|
870
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar